Kode lengkap dan penjelasan kWh meter MELCOINDA

Satu dari beberapa merk kWh meter yang menjadi andalan PLN untuk melayani pelanggan adalah Melcoinda.

Penjelasan kWh meter Melcoinda

kWh Meter Merk MELCOINDA (Type : MTS-125 V.1) adalah jenis meter listrik yang memiliki fungsi prabayar sesuai standar STS. 

Konsumen dapat membeli energi listrik dari jaringan penjualan dengan mendapatkan nomer “ TOKEN”, yang dapat dimasukkan melalui keypad (Tombol Meter) untuk mengisi energi listrik prabayar. 

TOKEN berisi 20 digit angka. Meter Prabayar MTS-125 V.1 dilengkapi dengan Double sensing, Double Relay, dan RTC .

1. Beberapa fitur dari kWh meter Melcoinda adalah sebagai berikut.Pengukuran Energi Aktif (kWh)
2. Mengadopsi 20 digit token sebagai media transmisi data
3. Double sensing untuk pengukuran baik pada sisi phase mupun netral
4. Bisa menampilkan secara real-time arus dan tegangan
5. LCD display dengan backlight
6. Alarm energi rendah untuk mengingatkan untuk isi ulang energy listrik
7. Double relay untuk mengontrol sirkuit netral dan fase
8. Mempunyai Fitur Anti Tamper (Membuka tutup terminal, membuka cover, Pengawatan terbalik, Sirkit arus dihubung singkat, injeksi arus, Induksi medan magnet).

Spesifikasi kWh meter Melcoinda

Bagian-bagian kWh meter Melcoinda

1. Display kWh meter

Sebagaimana pada kWh meter lainnya, fungsi display adalah untuk menunjukan jumlah energy listrik yang kita miliki saat ini, indikator key input, indikator eror dll. Selain itu, pada display juga akan menamilkan beberapa indikator sebagai berikut.

Baca juga : Cara memperbaiki lampu LED mati total

1. Indikasi beban. Merupakan indikator besar kecil nya beban listrik yang sedang kita gunakan di rumah. Jika beban listrik semakin besar, maka indikator bar tersebut akan naik. Begitupun sebaliknya.
2. Indikasi tamper. Akan muncul ketika terjadi gangguan / penyalagunaan pada kWh meter seperti Cover meter dibuka, arus bocor, medan magnet, dll.
3. Indikasi arus balik. Eror tamper akan terjadi jika pengkabelan pada kWh meter terbalik antar Line dengan Netral.
4. Indikasi tegangan. Indikasi tegangan akan muncul saat kita melakukan pengecekan besaran tegangan dengan kode tertentu.
5. Indikasi Arus. Indikasi arus akan muncul jika kita melakukan pengecekan nilai arus dengan kode tertentu.
6. Indikasi energy. Akan muncul bersamaan dengan nilai token listrik yang kita miliki. kWh adalah singkatan dari kilo watt hours. Artinya jumlah energy listrik yang kita gunakan selama kurun waktu tertentu dalam satuan jam.
7. Batterai meter (super capacitor). Merupakan sumber daya cadangan untuk kWh meter agar tetap bisa beroperasi meskipun listrik padam. Batterai meter bisa bertahan hingga 2x24 jam.
8. Indikasi kontak open. Indikasi kontak utama yang akan menghubungkan jaringan listrik PLN ke dalam rumah. Indikasi open akan muncul jika terjadi listrik padam dan saat terjadi pelanggaran yang mengakibatkan status tamper pada kWh meter.
9. Short code. Merupakan indikasi jumlah karakter token yang diinput pada kWh meter. Misalkan kita input 20 kode token listrik, maka pada short code akan muncul 20. Selalu perhatikan short code saat memasukan token listrik untuk memastikan jumlah kode yang diinput sudah sesuai.
10. Muka senyum (smile face). Akan muncul jika inputan kode token diterima.
11. Muka masam (sour face). Akan muncul jika inputan kode token ditolak.
12. Tampilan kode. Merupakan baris angka desimal dan point desimal yang akan menunjukan nilai token yang kita miliki. Juga akan menampilkan token yang kita input.

Baca juga : Apa itu MCB dan bagaimana cara kerjanya?

2. Port komunikasi

Merupakan media komunikasi antara teknisi (engineer) PLN dengan kWh meter. Semua data-data yang tersimpan pada memory meter akan ditransfer melalui port komunikasi ini.

3. Keypad

Merupakan konfigurasi angka mengikuti standar telefoni 12 digit (3 kolom – 4 baris). Terdiri dari angka 0 - 9 dan simbol “ ← ” dan “ ENTER ”, digunakan untuk mengoreksi dan mengeksekusi perintah token pada kWh meter.

4. Terminal cover

Cover plastik yang akan menutupi terminal kabel pada kWh meter.

5. Terminal cover detector

Merupakan sebuah push button kecil yang akan tertekan saat cover meter dipasang dan akan release jika cover meter dibuka. Detector inilah yang membuat kWh meter memutuskan perintah eror PERIKSA saat cover meter dibuka.

6. Nomor meter

Merupakan 11 digit angka yang merupakan ID meter (nomor meter) setiap pelanggan. Nomor meter selalu berbeda untuk semua kWh meter.

Nomor meter mutlak dibutuhkan saat kita hendak melakukan isi ulang token listrik, meminta kode tamper dll.

Baca juga : Apakah kW sama dengan kWh?

7. Indikator LED

1. Merah : Keluaran pulsa (Imp/kWh). Setiap 1600 impulse (kedip) akan terhitung sebagai 1 kWh.
2. Kuning : Penyalahgunaan (Tamper). Indikator kuning menandakan meter dalam kondisi PERIKSA dan harus memasukan KCT (kode clear tamper) untuk mengembalikan ke kondisi semula.
3. Hijau / merah : Catu daya dan informasi kredit rendah. Untuk kredit rendah, warna berubah mejadi MERAH  dan berkedip.

Baca juga : Bagaimana sih listrik dihasilkan dan bisa sampai di rumah kita?

Prinsip kerja kWh meter Melcoindo

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar. Arus dan Tegangan masuk ke dalam IC meter energi khusus. Sinyal impuls dengan rasio daya diukur dan di kirim ke mikroprosesor (MCU). 

MCU menghitung proses impuls, metering energi melakukan fungsi kontrol beban. Karena pengukuran bi-loop, energi sampling dari kedua garis fase dan garis netral.

Baca juga : kWh meter sering jeglek (trip)? Ini penyebabnya!

MCU bisa membaca real-time (saat ini), tegangan, mendeteksi real-time status konsumsi energi, dan kondisi gangguan. LED menunjukkan alarm, dan status meter. Meter memiliki clock presisi tinggi dan super kapasitor menjamin bisa bekerja setidaknya selama 48 jam ketika power off.

Cara isi ulang token listrik

1. Membeli Stroom (Energi Listrik) pada outlet – outlet yang di tentukan
2. Tunjukkan ID meter (Kartu Pelanggan) pada operator
3. Operator menginformasikan jumlah yang ingin Anda beli
4. Mendapatkan 20 digit nomor token tercetak pada tanda terima
5. Masukkan 20 digit nomor token melalui tombol meter untuk memasukkan stroom yang dibeli.

Memasukan token listrik pada kWh meter

1. Masukkan 20 digit token melalui tombol meter
2. Lihat angka yang sudah di masukkan pada layar LCD
3. Jika token salah input, silahkan gunakan “ ← ” untuk mengulang.
4. Jika token benar, tekan "ENTER" untuk mengkonfirmasi token.
5. Jika token sudah benar, LCD akan menampilkan "BENAR"
6. Jika token tidak benar, LCD akan menampilkan "GAGAL"

Tampilan informasi teks pada display saat eksekusi perintah

Status tamper pada meter Melcoindo

Pada tabel di atas kita lihat bahwa error tamper tidak hanya terjadi karena cover meter dibuka. Eror tamper juga terjadi karena banyak hal seperti pengawatan terbalik, arus bocor, tahanan geser dll sebagaimana yang tertera pada tabel.

Dari sekian banyak error tamper pada tabel di atas, yang benar-benar membutuhkan kode tamper untuk mengembalikan kWh meter dalam kondisi normal adalah saat cover meter dibuka baik dalam keadaan meter ON ataupun OFF. Pada kondisi ini, listrik pada rumah akan padam.

Adapun eror periksa yan terjadi karena kabel terbalik, arus bocor, netral hilang dll akan otomatis reset jika eror tersebut sudah diperbaiki. Artinya tidak perlu meminta kode tamper untuk menormalkan kWh meter.

Mengatur bunyi alarm batas kredit dan beban lebih

Respon batas kredit

Pada saat nilai kredit mencapai batas rendah, LED indikasi warna hijau berubah menjadi merah- berkedip dan buzzer berbunyi. Bunyi dapat dihentikan dengan menekan sembarang tombol.

1. Jika dalam 000 (3 digit) menit kemudian, tidak ada kredit token yang dimasukkan, buzzer berbunyi lagi. Semakin rendah nilai kredit, semakin cepat durasi buzzer. Bunyi buzzer dapat dihentikan dengan menekan tombol mana sja.
2. Waktu tunda dapat diatur secara mudah melalui papan tombol dengan kode 123000, dengan 000 = waktu dalam menit. Minimum 05 menit. Misal kita ingin mengatur agar setelah dimatikan, alarm akan berbunyi lagi stelah 120 menit (2 jam), maka tekan 123120 lalu ENTER. Waktu tunda bisa diatur lebih lama agar tidak terlalu menggangu.
3. Peringatan batas rendah kredit dapat diatur melalui papan tombol dengan kode 45600, dengan 00 (2 digit) = energi dalam kWh, minimum 05 kWh. Misal kita ingin mengatur agar alarm mulai berbunyi jika pulsa listrik sudah mencapai 10 kWh, maka caranya tekan 45610 dan Enter. Maka kWh meter akan mulai berbunyi jika kWh sudah berada pada angka 10 kWh ke bawah.

Bila kredit mencapai nol, relay otomatis “ Off “ dan hanya dapat “ On “kembali setelah dimasukkan kredit Token baru.

Respon terhadap overload (beban lebih)

Ketika daya terbaca oleh meter melebihi daya terpasang, buzzer berbunyi dan tampilan teks pada LCD “DAYLEBIH“ dan bila :

1. Beban lebih berlangsung kontinyu selama 45 detik, relay membuka dan menutup kembali secara otomatis setelah 150 detik.
2. Selama 30 menit terjadi pembukaan relay akibat beban lebih 5 kali berturut-turut, relay membuka dan menutup kembali secara otomatis setelah 45 menit.
3. Bila akumulasi waktu kurang dari 45 detik, data akumulasi waktu secara otomatis akan reset kembali ke nol.

Baca juga : Berapa daya kWh meter untuk AC 1/2, 3/4, 1 dan 2 PK?

Kode rahasia (short code) pada meter Melcoindo

KWh meter melcoindo memiliki banyak kode khsusus yang bisa kita gunakan untuk memeriksa parameter dan indicator pada kWh meter.

Sebagai contoh. Jika kita ingin memeriksa limit daya pada kWh meter kita, maka instruksinya adalah dengan menekan tombol  05 lalu ENTER. Maka akan muncul limit daya kWh dalam satuan kW.

Begitupun jika kita ingin memeriksa tegangan pada jaringan, maka instruksinya adalah 41 lalu ENTER. Maka akan muncul tegangan yang terukur oleh kWh meter saat ini.

Tekan 44 lalu ENTER jika kita ingin melihat arus listrik pada instalasi rumah kita saat ini.

Begitu juga jika ingin memerika parameter atau indikasi berjalan saat ini. Tekan 2 digit tombol sesuai keterangan pada table lalu diakhiri dengan ENTER. Maka perintah tersebut akan ditampilkan pada display kWh meter.