Cara reset kWh meter PERIKSA

Daftar Isi

Penyebab KWH meter muncul tulisan PERIKSA

Sebagian besar pelanggan PLN Prabayar sepertinya pernah mengalami masalah eror PERIKSA pada kWh meter nya. Saat ini terjadi, aliran listrik ke dalam rumah biasanya akan padam. Namun ada juga kasus di mana eror PERIKSA terjadi tapi listrik masih tetap hidup. Hal ini biasanya terjadi karena beberapa hal seperti adanya arus bocor pada instalasi rumah atau peralatan, hubung singkat, netral putus, medan magnet dll.

Lalu apa yang harus kita lakukan agar kWh meter kembali normal dan listrik bisa menyala kembali? Apakah ada kode khusus yang bisa kita gunakan untuk mengembalikan/mereset kWh meter kita?

Sebelum membahas pertanyaan tersebut, sebaiknya anda tenang dulu, jangan terburu-buru scroll ke bawah dengan harapan bakalan menemukan kode khusus yang saya maksud, hehe. Alangkah baiknya jika kita bahas dulu, apa penyebab kWh meter kita muncul tulisan PERIKSA?

Penyebab KWH meter muncul tulisan PERIKSA

Seperti yang saya jelaskan di atas, tulisan PERIKSA pada kWh meter bisa muncul karena banyak hal, di antaranya :

Pelanggan melepas segel dan membuka Cover kWh meter, baik dalam kondisi meter ON maupun OFF (sering).
Terdapat arus bocor ke tanah (sering)
Terjadi benturan keras pada body kWh meter (jarang)
kWh meter habis dipindahkan tanpa membuka cover meter (Pindah koordinat).

Dari ke 4 point di atas, yang paling sering saya temukan penyebabnya adalah no 1 dan 2, yakni lepas cover kWh meter dan adanya arus bocor.

Untuk point no 3 dan 4 tidak akan kita bahas karena memang jarang terjadi.

Melepas Cover kWh meter

PLN melarang keras pelanggan atau siapapun yang tidak punya wewenang untuk membuka Cover kWh meter, karena hal ini mengindikasikan adanya tindak kecurangan pelanggan dan sudah pasti merupakan pelanggaran, kecuali untuk alasan-alasan yang bisa dibenarkan.

Pada kWh meter, terdapat sebuah tombol kecil yang berfungsi sebagai security (pengaman) yang biasanya berada pada posisi tertekan oleh cover meter.

Saat kita membuka cover kWh meter, maka secara otomatis tombol tersebut akan berubah posisi menjadi release (lepas). Jika tombol security ini lepas, maka secara otomatis kWh meter akan terkunci dan muncul tulisan PERIKSA, dan di saat yang sama, aliran listrik ke dalam rumah anda akan terputus.

kWh MTS 125

Saat ini terlanjur terjadi, satu-satunya cara untuk mengembalikan kWh meter ke pada kondisi normal adalah dengan memasukan kode tamper yang hanya bisa anda dapatkan dari pihak PLN. Kode tamper tersebut nantinya akan mereset kWh meter dan listrik di rumah anda akan kembali menyala.

Terdapat arus bocor ke tanah

Selain karena melepas cover meter, arus bocor juga bisa menjadi penyebab kWh meter muncul tulisan periksa. Apa maksudnya arus bocor?

Arus bocor artinya, terdapat titik di mana arus listrik tidak hanya mengalir ke beban-beban rumah anda, melainkan juga mengalir ke tanah.

Saat ini terjadi, aliran listrik ke dalam rumah biasanya akan tetap hidup, tapi pada display kWh meter akan menunjukan tulisan Periksa. Kondisi ini akan mempersulit pelanggan untuk melihat sisa token listrik pada kWh meter. Selain itu, anda juga tidak akan bisa isi token listrik baru.

Lalu di mana arus bocor itu terjadi dan bagaimana mengatasinya?

Untuk memeriksa dan memperbaiki ini, memang tidak bisa dilakukan orang awam yang tidak mengerti listrik. Minimal anda harus memanggil seorang tukang listrik untuk memeriksa dan memperbaikinya. PLN juga akan merekomendasikan hal yang sama jika kita melaporkan kejadian eror Periksa yang disebabkan adanya arus bocor (Eror periksa tapi listrik tetap nyala).

Artikel menarik lainnya

Namun, sepengalaman saya, arus bocor biasanya terjadi karena beberapa hal, misalnya kabel terkelupas yang menempel pada body peralatan listrik, rangka baja ringan rumah dan kabel grounding.

Sebagai contoh, ketika kabel netral terhubung langsung dengan body peralatan atau kabel grounding (arde) saat listrik dalam kondisi ON, maka arus netral yang harusnya kembali ke sumber malah terbuang ke tanah, hal itu akan dianggap sebagai kebocoran arus oleh kWh meter.

Arus bocor ini akan tetap mengalir bahkan saat semua peralatan listrik pada rumah kita dalam kondisi off.

Terdapat kode yang bisa digunakan untuk mengecek arus bocor pada kWh meter, yang mana kode tersebut berbeda untuk setiap kWh meter. Hal ini sudah saya bahas secara lebih detil pada artikel berikut.

Cara cek kebocoran arus pada kWh meter prabayar

Pastikan semua peralatan listrik di rumah dalam kondisi mati. Semua tanpa terkecuali. Hal ini untuk memastikan bahwa anda tidak sedang menggunakan beban listrik apapun, yang berarti juga harusnya tidak ada arus yang mengalir dalam instalasi rumah anda.

Tekan tombol 44 lalu enter (untuk kWh meter hexing dan Itron), maka akan muncul baris angka yang akan menunjukan seberapa besar arus yang mengalir pada instalasi rumah anda.

Jika dalam kondisi semua peralatan listrik di rumah mati namun ada arus yang mengalir, bahkan meskipun kecil, maka itulah yang dinamakan arus bocor.

Jika anda merasa sudah menemukan titik bocornya di mana dan merasa sudah memperbaikinya, maka coba cek lagi. Masukin kode seperti di atas lalu enter. Jika sudah tidak ada arus yang mengalir saat semua peralatan listrik dalam kondisi Off, maka sudah pasti tidak ada lagi arus bocor.

Baca juga : Penjelasan lengkap kWh meter ITRON

Jika sudah tidak ada arus bocor apakah tulisan Periksa pada kWh meter akan otomatis hilang? Harusnya Iya. Caranya adalah dengan memerestart kWh meter.

Kode untuk merestart kWh meter Prabayar

Untuk merestart kWh meter, tekan kode 00 lalu enter, baik pada kWh meter Itron maupun Hexing.

Maka kWh meter akan restart. Jika beruntung maka kWh meter anda akan normal kembali, tapi jika eror PERIKSA masih muncul, maka tidak ada pilihan lain selain menghubungi PLN.

Sekian artikel kali ini, jika ada yang perlu ditanyakan, silahkan koment di bawah ya. Semoga bermanfaat.